-->

 


Iklan 4

Bersama Petani, Bhabinkamtibmas Polsek Sliyeg dan TNI Lakukan Gropyokan Tikus di Desa Sliyeg Lor

SINYAL PENA
Kamis, Januari 23, 2025, Januari 23, 2025 WIB Last Updated 2025-01-23T10:59:55Z

 


Indramayu,Sinyalpena.com – Dalam upaya mendukung produktivitas pertanian masyarakat, Bhabinkamtibmas Polsek Sliyeg,TNI Koramil 1607/ Sliyeg, perangkat desa, Kelompok Tani beserta masyarakat Desa Sliyeg lor dan PPL Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, melaksanakan kegiatan “Gropyokan Tikus” di area persawahan Desa Sliyeg Lor. Kamis 23/1/2025


Kapolsek Sliyeg AKP Sutrisno, S.H., M.H., Melalui Bripka Boby Menyampaikan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap sektor pertanian, yang menjadi salah satu tulang punggung perekonomian masyarakat.


Kehadiran kami di tengah petani bertujuan untuk memberikan dukungan langsung kepada masyarakat agar dapat mengatasi permasalahan hama tikus, yang sering kali menjadi kendala utama dalam proses bercocok tanam,” ujar AKP Sutrisno


Aksi gropyokan tikus ini dilakukan secara gotong royong dengan melibatkan petani setempat. Selain itu, Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa juga memberikan edukasi kepada petani terkait cara pengendalian hama yang ramah lingkungan dan efektif.


Selain itu, Bripka Boby menyampaikan kehadiran tikus yang merusak tanaman padi dapat mengakibatkan penurunan hasil panen yang signifikan. Oleh karena itu, kegiatan seperti ini perlu dilakukan secara rutin, terutama pada masa tanam hingga menjelang panen.


Kegiatan ini juga menjadi momen kebersamaan antara petani dan aparat desa, mempererat hubungan masyarakat dengan pihak kepolisian dan TNI dalam membangun desa yang produktif dan mandiri.


Ia berharap, melalui sinergi ini, hasil pertanian masyarakat Desa Sliyeg lor dapat meningkat, sehingga memberikan dampak positif bagi perekonomian warga setempat.


Di tempat yang Sama, Koramil 1607/ Sliyeg Serma Sarwika. Mengatakan bahwa kegiatan gropyokan hama tikus ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat petani yang saat ini sedang mengalami kesulitan dalam mengendalikan hama tikus.


Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi populasi hama tikus yang sering merusak tanaman padi para petani,” ungkap Serma Sarwika


Kepala Desa Sliyeg Lor, Hj Yunani menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk mengurangi populasi tikus yang merusak hasil pertanian.


Kami melaksanakan gropyokan tikus sebagai upaya pengendalian yang aman dan efektif. Metode ini telah digunakan secara turun-temurun oleh masyarakat lokal, dan hasilnya terbukti sangat efektif,” ungkap Hj Yunani 


Petani Desa Sliyeg Lor merasa terbantu dan lega dengan adanya upaya pengendalian tikus yang dilakukan oleh Koramil 1607/ Sliyeg, Anggota Polsek Sliyeg, PPL desa dan dan pemerintah desa. 


Kepala Desa Sliyeg lor,  berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan secara berkala untuk menjaga kestabilan produksi pertanian  Khususnya di Wilayah Sliyeg lor.


(Ramadan)

Komentar

Tampilkan

Terkini