Lotim | Sinyalpena.com – Sejumlah kalangan masyarakat dan pemuda keluhkan minimnya sosialisasi pemilu serentak 2024 terhadap masyarakat kabupaten Lombok Timur. Senin, 06, Maret 2023.
Hal ini di mulai dari hasil riset kalangan aktivis Dewan Pimpinan Cabang Himpunan mahasiswa nahdlatul Wathan Diniyah islamiyah lombok timur yang bertempat di berbagai desa dan dusun di lombok timur.
Mewakili dari berbagai temuan ini, ketua umum DPC HIMMAH NWDI LOTIM, Zaini hasyari, sangat menyayangkan minimnya pengetahuan masyarakat terkait dengan pemilihan umum serentak ini.
"Setelah kami turun dan mewawancarai lansung warga di beberapa Desa dan Dusun yang ada wilayah Lotim terkait bulan, tanggal dan hari pencoblosan, warga hanya menjawab kami tidak tahu, yang kami tahu kalau ada pemilihan umum itu pasti banyak orang yang tidak kami kenal sebelumnya menemui kami dan bagi-bagi sembako beserta uang". ujar ketua umum DPC himmah nwdi tersebut.
Berangkat dari temuan tersebut, Zaini hasyari menilai kurang andilnya lembaga negara khususnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang mempunyai kewajiban dinilai kurang mengadakan sosialisasi lintas Desa dan Dusun
"saya mengira di setiap tahunnya tidak ada peningkatan dalam membekali masyarakat yang ada di desa dan dusun seputar pemilu. Bagi saya, ini bentuk dari kurangya andilnya pihak yang berkewajiban (KPU) dalam melakukan proses sosialisasi di tengah masyarakat". Ucap zaini
lanjut Zaini, "padahal ya, kalau kita berkaca dalam Pasal 10 Undang-undang No.3 Tahun 1999 tentang Pemilihan Umum di situ jelas tertera kewajiban KPU menyampaikan segala informasi pemilu terhadap masyarakat ". Terang aktivis HIMMAH NWDI tersebut.
Terakhir, ia mengatakan, tak ada yang menarik pada pesta demokrasi yang di gelar di tiap tahunnya oleh pihak yang berwajib (KPU).
"Bagi saya pribadi tak ada yang menarik dalam menyambut pesta demokrasi 2024 khususnya di wilayah lombok timur ini. Karena bagi saya, tak ada kreatifitas dan gagasan yang menarik dalam men-suply pengetahuan pemilu terhadap masyarakat". Tutup Zaini saat memberi keterangan pada awak media.
(Yandis)