Indramayu | sinyalpena.com – Sepeda motor Yamaha N-Max milik Salimah (19) warga Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu akhirnya bisa kembali.
Siswi SMK Widya Utama Indramayu tersebut sebelumnya menjadi korban pembegalan yang dilakukan oleh para tersangka di bawah umur.
Para pelaku tersebut diketahui berinisial SZ (17), AKM (15), SPY (15), ADR (17), dan AGF (17). Semuanya tersangka diketahui merupakan warga Kecamatan Sindang.
"Alhamdulillah motor saya sudah kembali, terima kasih bapak polisi," ujar dia di Mapolres Indramayu, Selasa (7/2/2023).
Pada kesempatan itu, ia tampak senang karena mendapati lagi motor miliknya yang sempat hilang.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada polisi karena sudah menemukan lagi motornya dan menangkap para pelaku.
Salimah menceritakan, kejadian pembegalan itu ia alami pada Selasa 10 Januari 2023 sekitar pukul 23.50 WIB lalu.
Saat itu, ia bersama temannya hendak pulang dari arah Indramayu Kota. Hanya saja, sesampainya di Jalan Pecuk, siswi tersebut dihadang komplotan begal bersenjata.
Karena takut, Salimah pun akhirnya menuruti perintah pelaku begal dan motornya dibawa kabur oleh para pelaku.
"Terima kasih banyak bapak polisi karena sudah menemukan motor saya," ujar dia.
Sementara itu, Kapolres Indramayu, AKBP Dr. M. Fahri Siregar menyampaikan, bahwa para pelaku begal tersebut berjumlah 5 orang.
Semuanya masih dibawah umur, yakni berusia 15 tahun dan 17 tahun.
Pada hari ini, motor milik Salimah yang sebelumnya dicuri oleh para pelaku pun sudah dikembalikan lagi kepada pemiliknya.
"Alhamdulillah sekarang sudah kembali, tetap hati-hati ke depannya," terang AKBP Dr. M. Fahri Siregar.
(Sai)