Bekasi | sinyalpena.com - Sebagai pemimpin harus bisa mengarahkan anggotanya dengan baik. Hal tersebut disampaikan Ketua MPC PP Kabupaten Bekasi, H. Apuk Idris usai acara rapat pemilihan pengurus Pimpinan Anak Cabang Kecamatan Cibitung, Minggu (02-10-2022).
Acara yang diselenggarakan di dalam aula Kantor Kelurahan Wanasari, Kabupaten Bekasi berjalan tertib dan lancar yang dihadiri oleh Camat Cibitung, Encun Sunarto, Kepala Desa Wanajaya, Nurdin Kholik Barok serta jajaran pengurus PAC PP Kec. Cibitung dan anggota.
H. Apuk Idris mengatakan, pemuda pancasila sudah ada 23 pengurus PAC dan 187 pengurus ranting yang tersebar di wilayah Kabupaten Bekasi. Arah positip Pemuda Pancasila mempunyai program untuk membangun Koperasi dengan mengumpulkan dana dari tabungan para Pengurus dan anggota sebesar 1000 rupiah dalam 1 hari.
"Nantinya kita akan bangun koperasi, setelah rapat ini selesai kita wajibkan anggota Pemuda Pancasila satu hari menabung seribu rupiah," ujar Ketua MPC PP Kab. Bekasi.
Selanjutnya, H. Apuk juga memaparkan di Kab. Bekasi yang ber KTA Pemuda Pancasila sebanyak 15 ribu anggota jika dikumpulkan per anggota Rp. 1000 rupiah dalam 1 hari akan mendapatkan 15 juta rupiah dan jika dalam 1 bulan penuh bisa menghasilkan sebesar 450 juta Rupiah.
"Dua bulan menabung jika terkumpul akan mencapai 900 juta rupiah, belum lagi di tambah anggota dari MPC, 1 harinya dikenakan 10 ribu, jadi pendapatan angaran diperkirakan kurang lebih sebesar 1 milyar per dua bulan," ungkapnya.
Dengan program tersebut, H. Apuk bertujuan untuk membangun Toserba yang diisi dengan barang primer toserba yang akan berada di setiap kecamatan, dan insyaallah di setiap kecamatan juga akan berdiri yayasan pendidikan," beber dia.
Acara diadakan oleh Pengurus PAC Kec. Cibitung yang dirangkai dengan Doa dan pembagian santunan kepada anak yatim serta Tari-tarian anak.
Dari hasil rapat dan mufakat bersama, Asep Sukatman terpilih menjadi Ketua Pemuda Pancasila PAC Kecamatan Cibitung dan diberikan Wejangan oleh Ketua MPC H. Apuk Idris agar dapat amanah dalam menjabat sebagai Ketua.
"karena jabatan itu adalah amanah bukan saja di dunia tangung jawabnya tetapi mana kala mati dia juga akan bertanggung jawab dengan apa yang dia perbuat hari ini dan kedepan. Pungkasnya.
Mariam
